Mahasiswa Baru PRODI Sistem Informasi Semangat Ikuti Ameliorer 2024 Selama 8 Hari Dengan Penuh Inspirasi.

SURABAYA – Himpunan Mahasiswa Prodi Sistem Informasi Universitas Negeri Surabaya
dengan sukses menyelenggarakan kegiatan Ameliorer 2024 selama 8 hari penuh antusiasme.
Mengusung tema “Moralitas at Academicus,” kegiatan ini dirancang untuk membentuk mahasiswa
baru menjadi individu yang berkarakter, inovatif, dan siap menghadapi tantangan era digital.
Rangkaian acara Ameliorer 2024 meliputi sesi-sesi inspiratif, pelatihan keterampilan, dan kegiatan
kolaboratif yang memberikan bekal penting bagi mahasiswa baru. Dengan berfokus pada
pengembangan etika, kemampuan berpikir kritis, kolaborasi, kreativitas, dan profesionalisme,
kegiatan ini berhasil menciptakan atmosfer pembelajaran yang dinamis dan interaktif.
Ameliorer 2024 bukan sekadar orientasi, melainkan juga wadah untuk membangun koneksi,
memperluas wawasan, dan menanamkan nilai-nilai penting dalam akademik dan dunia
profesional. Dengan kesuksesan ini, Universitas Negeri Surabaya berharap dapat terus mencetak
generasi mahasiswa yang unggul secara moral dan akademik, serta mampu berkontribusi di bidang
teknologi informasi.
Pra-Ameliorer: Pembukaan dan Pengenalan
Kegiatan Pra-Ameliorer merupakan langkah awal yang penuh semangat menuju acara utama
Ameliorer. Bertempat di Auditorium Gedung A10 Teknik Informatika, suasana hangat dan
antusias tercipta dengan penyambutan meriah oleh Master of Ceremony. Mahasiswa baru Prodi
Sistem Informasi semakin semarak dengan kebersamaan mereka.
Pembukaan acara diawali dengan sambutan Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Sistem Informasi
Jalu Tri Atmaja dan Ketua Pelaksana Ameliorer 2024 Nafla Aurellia, yang menginspirasi tentang
pentingnya pendidikan tinggi dan pengembangan diri.
Sesi pertama diisi dengan pengenalan Ameliorer 2024 oleh Master of Ceremony dan peserta diajak
mengenal tentang filosofi logo Ameliorer 2024. Kemudian terdapat pemilihan Ketua Rombongan
dan disepakati oleh satu Angkatan.
Hari Pertama: Pengembangan Etika dan Kepribadian Diri
Fokus hari pertama Ameliorer adalah pada pengembangan etika dan keterampilan pengelolaan diri
yang sangat penting untuk mempersiapkan mahasiswa baru menghadapi dunia akademik dan
profesional.
Materi pertama, "Etika Komunikasi dan Perkuliahan," disampaikan oleh M. Nizam Setiawan.
Dalam sesi ini, peserta diajarkan tentang pentingnya berkomunikasi dengan etika yang baik, baik
dalam interaksi di ruang perkuliahan maupun dalam kehidupan sehari-hari. Pembahasan
mencakup cara menyampaikan ide secara jelas dan sopan, serta menghargai pandangan orang lain,
yang akan membantu mahasiswa membangun hubungan yang harmonis dengan dosen dan teman
sekelas.
Sesi kedua, "Manajemen Diri," oleh Ali Zainal Abidin, berfokus pada bagaimana mengelola diri dengan baik dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dalam lingkungan kampus maupun kehidupan pribadi. Materi ini memberikan wawasan mengenai pengaturan prioritas, pengembangan keterampilan interpersonal, serta pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan akademik dan pribadi agar tetap produktif dan terhindar dari stres. Hari pertama ditutup dengan materi "Manajemen Waktu" oleh M. Desfreezal Zurarah Bartien.
Sesi kedua, "Manajemen Diri," oleh Ali Zainal Abidin, berfokus pada bagaimana mengelola diri dengan baik dalam menghadapi berbagai tantangan, baik dalam lingkungan kampus maupun kehidupan pribadi. Materi ini memberikan wawasan mengenai pengaturan prioritas, pengembangan keterampilan interpersonal, serta pentingnya menjaga keseimbangan antara kehidupan akademik dan pribadi agar tetap produktif dan terhindar dari stres. Hari pertama ditutup dengan materi "Manajemen Waktu" oleh M. Desfreezal Zurarah Bartien.
Dalam sesi ini, peserta diajarkan strategi praktis dalam mengelola waktu agar lebih efektif. Waktu
yang terbatas di dunia perkuliahan seringkali menjadi tantangan bagi mahasiswa, dan dengan
penerapan teknik manajemen waktu yang tepat, mahasiswa dapat menyelesaikan tugas,
mempersiapkan ujian, dan berpartisipasi dalam kegiatan lainnya tanpa merasa kewalahan. Teknikteknik seperti penggunaan to-do list, penjadwalan prioritas, dan menghindari prokrastinasi menjadi
fokus dalam sesi ini.
Dengan berbagai materi ini, hari pertama berhasil memberikan dasar yang kuat bagi mahasiswa
baru untuk memulai perjalanan akademik mereka dengan pola pikir yang positif dan keterampilan
pengelolaan diri yang lebih baik
Hari Kedua: Gambaran Karir IT dan Pengembangan Profesional
Hari kedua Ameliorer berfokus pada pemahaman jalur karir di bidang Teknologi Informasi (TI),
memberikan wawasan yang sangat berguna bagi mahasiswa baru yang ingin merancang masa
depan mereka dalam dunia TI.
Sesi pertama, "Karir Profesional di Bidang IT," disampaikan oleh M. Ainurrofiq Anwar Buhang.
Dalam sesi ini, peserta diperkenalkan pada berbagai jalur karir yang tersedia di dunia TI, mulai
dari pengembangan perangkat lunak, keamanan siber, ahli jaringan, hingga manajemen proyek TI.
M. Ainurrofiq juga membahas keterampilan yang dibutuhkan untuk sukses di masing-masing
bidang, serta tips untuk memilih jalur karir yang sesuai dengan minat dan potensi masing-masing
peserta.
Sesi berikutnya adalah workshop pembuatan CV, yang dipandu oleh Ginanjar Shomat Iaudin.
Workshop ini bertujuan untuk mengajarkan peserta cara menyusun CV yang menarik dan sesuai
dengan standar industri TI. Peserta diberikan panduan praktis tentang cara menonjolkan
keterampilan teknis, pengalaman, serta keahlian yang relevan dengan posisi yang diinginkan.
Ginanjar memberikan tips untuk membuat CV yang tidak hanya informatif, tetapi juga mampu
menarik perhatian perekrut di dunia TI yang sangat kompetitif.
Acara hari kedua ditutup dengan sesi Program Mahasiswa Wirausaha (PMW) yang disampaikan
oleh Salsabila Nur Zahra.
Dalam sesi ini, peserta diajak untuk melihat peluang membangun usaha
sendiri di bidang TI, dengan fokus pada pengembangan produk atau layanan yang dapat memenuhi
kebutuhan pasar. Salsabila menjelaskan langkah-langkah yang perlu diambil untuk memulai usaha
di bidang TI, serta bagaimana mengembangkan ide bisnis yang inovatif dan berkelanjutan.
Hari kedua berhasil memberikan kombinasi pengetahuan mengenai jalur karir, keterampilan
praktis untuk mempersiapkan diri memasuki dunia kerja, serta inspirasi untuk mengeksplorasi
peluang kewirausahaan di bidang TI.
Hari Ketiga: Strategi Pengembangan Diri dan Prestasi
Hari Ketiga: Strategi Pengembangan Diri dan Prestasi
Sesi pertama, "Strategi Meraih Beasiswa," yang disampaikan oleh Dinda Akda Amelia,
memberikan panduan praktis bagi peserta mengenai cara-cara mendapatkan beasiswa, baik di
tingkat nasional maupun internasional, serta tips sukses dalam proses pendaftarannya.
Selanjutnya, "Personal Branding" oleh Fattah Bima Maulana mengajarkan pentingnya
membangun citra diri yang kuat dan profesional, serta bagaimana personal branding dapat
meningkatkan peluang sukses di dunia akademik dan karir.
Hari ketiga ditutup dengan sesi tentang "Gemastik" yang disampaikan oleh M. Machfud Rochmatulloh. Materi ini memberikan wawasan mengenai kompetisi Gemastik, memberikan panduan untuk mempersiapkan diri dan meraih keberhasilan dalam kompetisi teknologi yang bergengsi ini. Hari ketiga memberikan strategi penting untuk meraih beasiswa, membangun citra diri yang menarik, dan berpartisipasi dalam kompetisi teknologi.
Hari Keempat: Pengembangan Kemampuan Berpikir dan Emosi
Hari ketiga ditutup dengan sesi tentang "Gemastik" yang disampaikan oleh M. Machfud Rochmatulloh. Materi ini memberikan wawasan mengenai kompetisi Gemastik, memberikan panduan untuk mempersiapkan diri dan meraih keberhasilan dalam kompetisi teknologi yang bergengsi ini. Hari ketiga memberikan strategi penting untuk meraih beasiswa, membangun citra diri yang menarik, dan berpartisipasi dalam kompetisi teknologi.
Hari Keempat: Pengembangan Kemampuan Berpikir dan Emosi
Hari keempat Ameliorer difokuskan pada pengembangan kemampuan berpikir kritis dan kecerdasan emosional, dua aspek penting untuk sukses di dunia akademik dan profesional, khususnya di bidang Teknologi Informasi.
Sesi pertama, "Berpikir Kritis" yang dipandu oleh Raka Tegar Wicaksono, mengajak peserta untuk mengasah kemampuan dalam menganalisis masalah secara mendalam. Peserta diberikan wawasan tentang bagaimana mengembangkan pola pikir yang rasional, objektif, dan terstruktur dalam menyelesaikan masalah, serta bagaimana menerapkan berpikir kritis dalam situasi kompleks.
Selanjutnya, "Kecerdasan Emosional" yang disampaikan oleh Awwalia Arofatun Nikmah, membahas pentingnya mengelola emosi dengan baik, terutama dalam konteks kerja sama tim di dunia TI. Sesi ini memberikan pemahaman tentang bagaimana kecerdasan emosional dapat membantu peserta untuk berkomunikasi lebih efektif, membangun hubungan yang harmonis, serta menyelesaikan konflik secara konstruktif dalam lingkungan profesional. Hari keempat memberikan bekal yang sangat penting bagi peserta untuk meningkatkan kapasitas berpikir kritis dan kecerdasan emosional mereka, yang keduanya menjadi kunci dalam menghadapi tantangan di dunia akademik maupun profesional, terutama di industri TI.
Hari Kelima: Komunikasi, Kepemimpinan, dan Inovasi
Hari kelima Ameliorer berfokus pada pengembangan soft skills yang krusial dalam dunia profesional, seperti komunikasi, kepemimpinan, dan inovasi.
Sesi pertama, "Public Speaking," yang disampaikan oleh Vanessa Diana Chusvita, mengajarkan teknik berbicara yang efektif dan meyakinkan. Peserta diberi wawasan tentang cara menyampaikan pesan dengan percaya diri, jelas, dan memikat audiens dalam berbagai situasi, baik akademik maupun profesional.
Selanjutnya, "Kepemimpinan" oleh Muhamad Raasikh Fil'ilmi membahas karakteristik pemimpin di era digital. Materi ini memberikan pemahaman tentang bagaimana pemimpin harus beradaptasi dengan perubahan teknologi dan bagaimana mereka dapat membangun pengaruh positif dalam tim dan organisasi. Acara hari kelima ditutup dengan presentasi inovatif dari Dewo Robotic Unesa.
Tim ini menginspirasi peserta dengan demonstrasi teknologi robotika terkini dan berbagi wawasan mengenai bagaimana inovasi di bidang robotika dapat menciptakan solusi baru dan membuka peluang karir di industri teknologi. Hari kelima memberikan peserta wawasan penting dalam komunikasi yang efektif, kepemimpinan yang adaptif di era digital, serta semangat inovasi untuk berkontribusi dalam pengembangan teknologi
Hari Keenam: Kreativitas, Kolaborasi, dan Kewirausahaan
Hari keenam Ameliorer mengangkat tema kreativitas dan kolaborasi, dua elemen penting dalam pengembangan ide-ide inovatif serta kemampuan bekerja dalam tim yang solid.
Sesi pertama, "PKM" (Program Kreativitas Mahasiswa), dipandu oleh Iqbal Izza Addaviqi, memberikan peserta wawasan mengenai cara membuat proposal PKM yang efektif. Iqbal mengajarkan tahapan penting dalam menyusun ide yang dapat didanai dan dikembangkan menjadi sebuah proyek yang berkelanjutan, dengan fokus pada pentingnya riset, tujuan yang jelas, dan rencana implementasi yang matang.
Selanjutnya, Marshmallow Challenge menjadi kegiatan seru yang dirancang untuk menguji kemampuan peserta dalam berkolaborasi. Dalam tantangan ini, peserta dibagi dalam kelompok untuk membangun struktur dengan marshmallow dan bahan-bahan terbatas lainnya, yang mengharuskan mereka untuk berkomunikasi dan berinovasi secara cepat untuk mencapai tujuan bersama.
Hari keenam ditutup dengan diskusi kewirausahaan dalam teknologi, di mana peserta berbagi ide dan presentasi kelompok mengenai proyek teknologi yang inovatif. Presentasi ini memperlihatkan bagaimana kreativitas dapat diubah menjadi peluang bisnis yang menjanjikan di dunia teknologi, sekaligus mengasah kemampuan peserta dalam mempresentasikan ide-ide mereka di depan audien.
Dengan tema kreativitas dan kolaborasi, hari keenam Ameliorer memberi peserta kesempatan untuk mengasah kemampuan bekerja sama dalam tim, berpikir kreatif, serta memahami dunia kewirausahaan dalam konteks teknologi.
Hari Ketujuh : Akademik dan Pengembangan Karya
Hari ketujuh Ameliorer berfokus pada peningkatan kualitas karya ilmiah dan keorganisasian, dua aspek yang penting untuk membangun kapasitas profesional di bidang teknologi.
Sesi pertama, "KTI" (Karya Tulis Ilmiah), dipandu oleh Ahmad Shihab, yang memberikan wawasan tentang teknik penulisan artikel ilmiah yang baik dan benar. Materi ini meliputi struktur penulisan yang sesuai, pengumpulan referensi yang valid, serta cara untuk mengembangkan ideide menjadi karya ilmiah yang berkualitas, yang dapat berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan. Selanjutnya, Satriyo Imam Arifin Wahono dari GDGOC (Google Developer Group On Campus) menyampaikan materi tentang komunitas pengembang teknologi. Ia menjelaskan pentingnya bergabung dengan komunitas pengembang, berbagai peluang yang ada, serta bagaimana komunitas ini dapat mempercepat pengembangan keterampilan teknis dan profesional. Materi ini memberi peserta pemahaman bahwa keberhasilan di dunia TI tidak hanya bergantung pada keterampilan individu, tetapi juga pada kemampuan untuk bekerja dalam jaringan dan komunitas.
Hari ketujuh ditutup dengan materi dari Husna Lathifunisa Arif yang membahas pentingnya berkolaborasi dalam organisasi. Husna mengungkapkan bagaimana kolaborasi yang efektif di dalam organisasi dapat meningkatkan hasil kerja dan mengembangkan potensi individu. Ia juga memberikan tips praktis mengenai bagaimana membangun komunikasi yang baik dalam tim dan mengelola dinamika organisasi untuk mencapai tujuan bersama. Dengan tema peningkatan kualitas karya ilmiah dan keorganisasian, hari ketujuh memberikan wawasan yang berguna bagi peserta untuk mengembangkan kemampuan menulis yang lebih baik serta membangun jaringan dan kolaborasi dalam dunia teknologi.
Hari Kedelapan: Refleksi dan Inspirasi
Puncak kegiatan Ameliorer 2024 ditandai dengan talkshow bersama Ketua Himpunan Mahasiswa Prodi Sistem Informasi. Dalam sesi ini, peserta diajak untuk berpartisipasi dalam pembuatan program kerja baru dalam format sesi game, di mana mereka dapat menerapkan berbagai pengetahuan dan keterampilan yang telah dipelajari selama acara berlangsung. Ini memberikan kesempatan bagi peserta untuk berinovasi dan menguji kemampuan mereka dalam merancang ideide yang aplikatif dan relevan dengan dunia akademik dan industri.
Setelah sesi talkshow dan permainan, acara dilanjutkan dengan diskusi yang mendalam serta penyerahan penghargaan kepada peserta yang menunjukkan dedikasi dan prestasi luar biasa selama kegiatan. Momen-momen ini memperkuat ikatan antar peserta dan memberikan apresiasi terhadap upaya mereka dalam mengikuti seluruh rangkaian acara.
Ameliorer 2024 diharapkan dapat menjadi langkah awal bagi mahasiswa baru Prodi Sistem Informasi Universitas Negeri Surabaya untuk tumbuh menjadi insan akademik yang kompeten, inovatif, dan siap menghadapi tantangan yang ada di dunia akademik maupun industri teknologi informasi. Dengan bekal keterampilan yang diperoleh selama kegiatan ini, mereka diharapkan dapat berkontribusi secara signifikan dalam mengembangkan solusi-solusi teknologi yang kreatif dan efektif di masa depan.